Floating Image
Floating Image
Selasa, 26 Agustus 2025

Ketua Terpilih DPD BKPRMI Pematangsiantar Sesalkan Pernyataan FS yang Dinilai Memecah Belah


Oleh admintajam
26 Agustus 2025
tentang Daerah
Ketua Terpilih DPD BKPRMI Pematangsiantar Sesalkan Pernyataan FS yang Dinilai Memecah Belah - TajamNews

Teks foto - Achmad Coir Parinduri

147 views



Siantar, Tajamnews.co.id – Ketua Umum terpilih DPD BKPRMI Kota Pematangsiantar hasil Musda ke-VIII pada 23 Februari 2025 lalu, Khoir Parinduri, menyayangkan pernyataan mantan Ketua DPD BKPRMI Kota Pematangsiantar, FS, yang belakangan ini tersebar di sejumlah media.

Menurut Khoir, pernyataan FS dinilai dapat memicu perpecahan, baik di internal DPD BKPRMI Pematangsiantar maupun secara lebih luas di tubuh organisasi BKPRMI Sumatera Utara.

"Tudingan FS yang menyebut saya, Ketua Umum, dan Sekretaris DPW BKPRMI Sumut tidak memahami AD/ART organisasi itu tidak benar," tegas Khoir dalam keterangannya, Senin (25/8/2025).

Khoir menambahkan, sebagai Ketua Formatur Pembentukan Pengurus DPD BKPRMI Pematangsiantar, dirinya tentu memiliki pemahaman terhadap aturan organisasi.

"Untuk bisa memimpin dan membesarkan BKPRMI, tentunya harus paham aturan main, salah satunya dengan membaca dan memahami AD/ART. Apalagi Ketua DPW BKPRMI Sumut, Syafrizal Harahap, saya yakin lebih memahami AD/ART dibanding saya," ujarnya.

Khoir juga menanggapi pernyataan FS yang menilai Syafrizal Harahap tidak layak menjabat sebagai Ketua DPW BKPRMI Sumut. Ia menyebut pandangan tersebut tidak berdasar.

"Penilaian itu nyaris tidak masuk akal. Kami justru melihat sosok beliau sebagai pemersatu dan pembina yang bijaksana," lanjutnya.

Lebih jauh, Khoir menilai kepemimpinan FS di masa lalu cenderung arogan dan tidak membangun suasana yang kondusif dalam organisasi.

"Dalam masa kepemimpinannya sebelumnya, FS sering merasa paling benar, banyak sikap dan tindakan yang menyakiti kader dan mencoreng marwah organisasi. Namun demikian, kami telah memaafkan dan memilih untuk fokus ke depan demi kemajuan BKPRMI," ungkapnya.

Saat ini, lanjut Khoir, tim formatur masih bekerja untuk menyempurnakan struktur kepengurusan DPD BKPRMI Pematangsiantar, termasuk Majelis Pertimbangan Daerah (MPD).

"Sudah tiga kali kami rapat formatur, tapi belum bisa final menyusun kepengurusan karena masih banyak hal yang perlu dibahas. Termasuk soal ketua MPD, ada beberapa nama mantan ketua umum yang diajukan anggota formatur," ujarnya.

Khoir juga menyayangkan sikap FS yang menyampaikan keberatannya ke media tanpa terlebih dahulu berkoordinasi.

"Sebagai mantan Ketua, harusnya beliau bersikap bijak dan memberi contoh, bukan justru menyampaikan pernyataan dengan nada tinggi saat rapat formatur. Bahkan ia bersikeras agar dirinya menjadi Ketua MPD, mengklaim itu sesuai AD/ART. Padahal itu mesti melalui musyawarah," terang Khoir.

Mengakhiri keterangannya, Khoir berharap proses pembentukan kepengurusan DPD BKPRMI Pematangsiantar dapat segera rampung dan berjalan sesuai ketentuan organisasi.

“Doakan saja, semoga dalam waktu dekat ini struktur kepengurusan DPD, termasuk MPD, bisa diselesaikan dengan baik,” pungkasnya.(tjm)



Penulis

admintajam

Berita Lainnya dari Daerah