Floating Image
Floating Image
Jumat, 7 November 2025

Polsek Hinai Berupaya Ungkap Motif Pembuangan Mayat Bayi Laki-Laki di Sungai Wampu


Oleh admintajam
07 November 2025
tentang Peristiwa
Polsek Hinai Berupaya Ungkap Motif Pembuangan Mayat Bayi Laki-Laki di Sungai Wampu - TajamNews

-

230 views



Langkat | Tajamnews.co.id — 
Warga Desa Hinai Kanan, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat digegerkan dengan penemuan sesosok mayat bayi berjenis kelamin laki-laki di aliran Sungai Wampu, Dusun V, pada Rabu (29/10/2025) sekitar pukul 14.30 WIB. Bayi malang tersebut ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa, dengan kondisi masih terdapat tali pusat dan belum diketahui identitasnya.

Kanit Reskrim Polsek Hinai, Ipda Muhammad Taufan, S.H., membenarkan penemuan tersebut. Ia menjelaskan bahwa penemuan mayat bayi bermula saat salah seorang warga yang bekerja di lokasi sedang melakukan aktivitas penyedotan pasir.

“Saksi bernama Syaiful Amri (37), warga Dusun III, Desa Hinai Kanan, sedang bekerja menyedot pasir di Sungai Wampu. Saat itu, ia melihat ada benda tersangkut di tali penahan rakit mesin sedot pasir tertutup kaos hitam. Setelah diambil menggunakan alat bantu kayu, ternyata benda tersebut adalah sesosok mayat bayi laki-laki,” jelas Ipda Taufan, Kamis (30/10/2025).

Melihat kejadian itu, Syaiful kemudian memanggil dua rekannya, Diky Wahyudi (25) dan Mahyudin (27), yang sama-sama bekerja di lokasi tersebut. Ketiganya kemudian mengangkat bayi ke tepi sungai agar tidak terbawa arus dan memasukkan jenazah ke dalam plastik berwarna biru.

Selanjutnya, Syaiful melaporkan temuan tersebut kepada Kepala Dusun V, Desa Hinai Kanan. Sekitar pukul 17.30 WIB, Kepala Dusun melaporkan kejadian itu ke Polsek Hinai. Menindaklanjuti laporan tersebut, Kapolsek Hinai AKP Hari Mulyadi memerintahkan Kanit Reskrim beserta personel untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Petugas kemudian mengevakuasi jenazah bayi menggunakan mobil ambulans milik Puskesmas Tanjung Beringin menuju RSUD Tanjung Pura untuk dilakukan pemeriksaan medis luar. Dari hasil pemeriksaan sementara, bayi tersebut diduga baru dilahirkan karena masih memiliki tali pusat.

“Untuk memastikan penyebab kematian, jenazah bayi telah dibawa ke RS Bhayangkara Medan guna dilakukan autopsi. Saat ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan medis,” tambah Ipda Taufan.

Dalam penanganan kasus ini, turut hadir sejumlah petugas, antara lain Kapolsek Hinai AKP Hari Mulyadi, Kanit Reskrim Ipda Muhammad Taufan, Kanit Intel Ipda Imanual P.A., Bhabinkamtibmas Desa Hinai Kanan, anggota Reskrim Polsek Hinai, Kepala Dusun V Desa Hinai Kanan, serta tenaga medis dari Puskesmas Tanjung Beringin.

Polsek Hinai masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa orang tua atau pihak bertanggung jawab atas pembuangan bayi tersebut. 

(Lentini Krisna Prananta Sembiring, SE)

Penulis

admintajam

Berita Lainnya dari Peristiwa