Medan | Tajamnews.co.id — Suasana penuh semangat dan keceriaan mewarnai Turnamen Dam Batu yang digelar DPP TKN Kompas Nusantara, Kamis (14/8/2025). Berlangsung di markas DPP, kegiatan ini menjadi bagian dari perayaan HUT RI ke-80 yang tak hanya menghibur, tapi juga mempererat persaudaraan lintas LSM.
Sejak awal pertandingan, duel panas langsung terjadi. Dedi Syahputra menundukkan Indra Riyaldi, Bastian Batu Bara mengalahkan Rudi Susanto, sementara Iboy mengatasi Sulep. Asril menghentikan laju Toni, Junjoi menang tipis atas Erwina, dan Adi Warman memastikan langkah ke babak selanjutnya usai mengalahkan Darta Rayanto. Para pemenang ini akan kembali bertarung di babak final pada malam puncak perayaan.
Ketua Umum DPP TKN Kompas Nusantara, Adi Warman Lubis, menegaskan bahwa turnamen ini bukan semata ajang mencari juara, tetapi momentum memperkuat kebersamaan.
"Menang atau kalah itu biasa. Yang penting kita tetap kompak, membaur tanpa membedakan suku, agama, ras, atau golongan demi persatuan bangsa,” ujarnya.
Penasehat DPP TKN Kompas Nusantara, Drs. Bahrum M Syah, M.M., menambahkan bahwa LSM memiliki peran historis dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
"LSM bukan hanya mengisi kemerdekaan, tapi juga ikut memerdekakan Republik Indonesia. Semangat ini harus terus kita jaga” tegasnya.
Bahrum juga menilai kegiatan seperti ini efektif memperkuat jaringan dan solidaritas antar LSM. Hal senada diungkapkan Datok M Arifin, peserta lomba, yang berharap kegiatan ini digelar rutin setiap tahun.
"Bukan cuma mempererat persaudaraan, tapi juga menumbuhkan semangat kebangsaan,” katanya.
Turnamen Dam Batu ini menjadi bukti bahwa perayaan kemerdekaan dapat dikemas secara penuh makna, membangun persatuan dan tetap seru.
(Rosdiana Br Purba)
