Floating Image
Floating Image
Minggu, 14 September 2025

Cabai Merah Membara, Harga Tembus Rp 60 Ribu per Kg di Pasar Rakyat Dolok Sanggul


Oleh admintajam
14 September 2025
tentang Daerah
Cabai Merah Membara, Harga Tembus Rp 60 Ribu per Kg di Pasar Rakyat Dolok Sanggul - TajamNews

-

136 views



Humbang Hasundutan | Tajamnews.co.id – 
Harga cabai merah di Pasar Rakyat Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara, terus melesat tajam. Jika dua pekan lalu masih di kisaran Rp16–18 ribu per Kg, kini cabai merah membara hingga Rp60 ribu per Kg.

Lasmi Silaban, pengepul sayur mayur, mengungkapkan lonjakan harga sudah terasa sejak dua pekan terakhir.

> “Rabu kemarin masih Rp40 ribu, Kamis naik jadi Rp50 ribu, dan hari ini menyentuh Rp60 ribu per Kg. Padahal sebelumnya sempat lama bertahan di Rp16–18 ribu per Kg,” jelasnya, Jumat (12/9).

Berbeda dengan cabai merah, cabai rawit relatif stabil di kisaran Rp32–36 ribu per Kg sejak pertengahan 2025. Namun, harga sayuran lain ikut merangkak naik, terutama kubis yang kini menembus Rp200 ribu per karung isi 30 Kg akibat gagal panen saat kemarau lima bulan terakhir.

Putra Purba, pedagang pengecer, menambahkan bahwa harga cabai di tingkat eceran bahkan lebih tinggi.

> “Cabai merah di pengecer sekarang Rp70–80 ribu per Kg, sementara cabai rawit Rp50–55 ribu per Kg,” ungkapnya.

Selain cabai, harga sayur mayur juga terdongkrak: kol Rp10 ribu per Kg, sawi putih Rp7 ribu, wortel Rp10 ribu, kentang Rp15 ribu, Andaliman Rp200 ribu, serta bawang merah Rp38–40 ribu per Kg.

“Dalam beberapa pekan terakhir, kenaikan cabai dan sayuran membuat daya beli masyarakat semakin tertekan,” ujarnya.

Dari sisi pemerintah, Kabid Perdagangan Dinas Kopnaker Humbahas, Mikael Simatupang, menyebutkan harga sejumlah bahan pangan lain masih relatif stabil. Beras medium Rp15 ribu per Kg, minyak goreng premium Rp21 ribu per liter, daging sapi Rp150 ribu per Kg, daging ayam broiler Rp38 ribu per Kg, hingga telur ayam ras Rp27 ribu per Kg.

> “Meski ada beberapa komoditas yang merangkak naik, secara umum ketersediaan barang masih aman,” tegas Mikael.

(Rosdiana Br Purba)

Penulis

admintajam

Berita Lainnya dari Daerah