Pematangsiantar - Tajamnews.co.id
Walikota Pematangsiantar, Wesly Silalahi, S.H., M.H Melalui Kapala Bagian Pembangunan menerima Surat Klarifikasi dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik USI, KRJPS, Gerakan Mahasiswa Berantas Mafia. Dalam rangka menanggapi permasalahan terkait Irian Supermarket & Dept store yang baru berdiri dikota Pematangsiantar. Kamis (17/4/2025)
Ketua BEM FT USI, dalam pertemuan tersebut menyampaikan beberapa hal yang menjadi aspirasi masyarakat sekitar yang mereka bawakan, diantara nya terkait AMDAL, Kemacetan, K3 Buruh dan SLF (Sertifikat Laik Fungsi) dari Irian Dept Store yang mana sampai saat ini masih belum ada sama sekali.
Lebih lanjut, pertemuan kian memanas ketika sedang membahas mengenai SLF (Sertifikat Laik Fungsi), yang dimana setelah saling tanya jawab mengenai permasalahan SLF dari Irian Dept store, gideon memberikan pertanyaan yang tak dapat dijawab oleh Kabag Pembangunan tersebut.
“ Ketika Bapak mengatakan bahwa SLF itu seharusnya Diterbitkan setelah PBG terbit, dan itu juga batas penerbitan SLF adalah 6 bulan sesudah diterbitkan PBG, namun kita tau bahwa PBG dari Irian sudah keluar dari tahun 2022, kenapa sampai hari ini SLF nya belum terbit sama sekali? Bahkan bangunan nya itu sendiri telah beroperasi sejak beberapa bulan belakangan" Ucap Gideon surbakti.
Audiensi ini juga menyoroti tentang Amdal dan Kemacetan yang ditimbulkan Irian Dept Store mulai saat sejak pembangunan berlangsung hingga sampai beroperasi seperti sekarang ini.
Diskusi ini juga merujuk kepada Kejelasan Mengenai K3 Buruh, tentang BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan para pekerja disana, dan masalah lain nya yang belum diselesaikan oleh Pihak Irian Dept Store, hingga mendapat surat peringatan Ke-3 dari Dinas Ketenagakerjaan dan surat peringatan Ke-3 dari Pemko Pematangsiantar.
Kabag Pembangunan Pemko Pematangsiantar Melalui diskusi ini menyatakan bahwa akan segera melakukan Rapat bersama Stake Holder terkait dan juga Pihak Irian untuk membahas penyelesaian permasalahan yang ada.
“Kami akan melakukan Rapat dalam Waktu Dekat ini bersama stake holder terkait dan pihak yang bersangkutan guna percepatan penyelesaian permasalahan yang ada,” ungkap Kabag Pembangunan
Diakhir diskusi Gideon menyampaikan harapan nya "Kiranya hasil dan point point diskusi ini dapat dibawakan kedalam rapat, dan kami juga terbuka untuk audiensi selanjutnya pasca selesai rapat yang dilakukan pihak Pemko"
"Kami juga Berharap dalam audiensi selanjutnya, tak hanya kami yang ada disini, namun pihak pihak dinas terkait juga dihadirkan agar mendapat jawaban pasti kedepannya" Ujar Dimas, Ketua KJRPS diakhir diskusi.(tjm/imand)