Simalungun,Silou Kahean — tajamnews.co.id Aksi balap liar menjadi memakan korban. Seorang warga mengalami luka parah pada bagian kaki setelah menjadi korban kecelakaan yang dipicu oleh aksi balap liar di depan Gardu Induk Pardomuan Tongah, Kecamatan Silou Kahean, pada malam hari.
Menurut keterangan warga sekitar, sejumlah remaja diduga melakukan balap liar di ruas jalan tersebut yang memang kerap dijadikan lokasi ajang kebut-kebutan. Korban yang saat itu melintas tidak sempat menghindar ketika salah satu sepeda motor peserta balap liar kehilangan kendali dan menabraknya.
Akibat insiden itu, korban mengalami luka serius pada kaki hingga kondisi tulang tampak seperti “lidi” karena parahnya benturan. Warga yang melihat kejadian tersebut langsung memberikan pertolongan pertama dan membawa korban ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan intensif.
Masyarakat sekitar berharap pihak kepolisian dapat melakukan tindakan tegas terhadap pelaku balap liar yang meresahkan. Selain membahayakan diri sendiri, aktivitas ilegal ini juga mengancam keselamatan pengguna jalan lainnya.
Warga juga meminta agar patroli rutin ditingkatkan, terutama pada malam akhir pekan yang sering dimanfaatkan para pemuda untuk balap liar. Upaya ini dinilai penting untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.
Saat G.Sipayung ( korban ) di konfirmasi bahwa dia duduk di atas sepeda motor yang baru sampai di lokasi,dia ( korban ) mengatakan bahwa tujuan itu untuk melarang aksi balap liar remaja yang membuat resah warga, tetapi pas di mulai duduk di sepeda motor tiba tiba G.sipayung ( korban ) langsung tertabrak,dan pada saat itu dia tidak sadar bahwa kaki nya sudah patah seperti "lidi"
waktu kejadian sekitar pukul 12.00 wib
Kejadian ini menjadi pengingat bahwa balap liar bukan hanya meresahkan, tetapi juga sangat berbahaya dan dapat menimbulkan luka permanen bahkan mengancam nyawa.
(O.D)
